ACEH TAMIANG – Harga berbagai kebutuhan pangan saat ini terus melonjak, terutama harga beras yang menjadi sumber makanan pokok. Prihatin akan hal itu, Dinas Perindustrian dan Perdagangan Aceh bekerja sama dengan Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang menggelar pasar murah tanggap inflasi Aceh, yang dilakukan di enam titik lokasi dalam Kabupaten Aceh Tamiang.
Pj. Bupati Aceh Tamiang, Dr. Drs. Meurah Budiman, SH, MH didampingi Kadis Koperasi, UKM dan Perindustrian Ibnu Azis dan Camat setempat melakukan peninjauan langsung atas gelaran ini yang berlokasi di Kampung Durian Kecamatan Rantau.
Sambut antusias warga setempat, Pj. Bupati Meurah menghimbau agar tetap membudidayakan sikap tertib, santun dan damai agar gelaran pasar murah berjalan lancar.
“Terima kasih atas antusias ibu-ibu dan seluruh warga yang hadir disini. Manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik mungkin. Tetap budayakan tertib, santun dan damai,” ungkap Meurah.
Dikatakannya, program ini merupakan program Pemerintah Aceh sebagai bentuk tanggap inflasi Aceh dengan tujuan memudahkan masyarakat untuk mendapatkan komoditi pangan dengan harga terjangkau.
Sementara itu, Kadis Koperasi, UKM dan Perindustrian Ibnu Azis menyampaikan gelaran pasar murah ini berlangsung selama 3 hari dimulai dari kemarin 12 September hingga besok 14 September dengan 6 titik lokasi yaitu Kampung Gerenggam Kecamatan Kejuruan Muda, Kampung Lubuk Damar Kecamatan Seruway, Kampung Alur Tani Kecamatan Tamiang Hulu, Kampung Durian Kecamatan Rantau dan besok dijadwalkan di Kampung Pekan Tenggulun Kecamatan Tenggulun dan Kampung Bukit Tempurung di Kecamatan Kota Kualasimpang.
Dalam giat itu, Bupati Meurah memberikan paket sembako secara simbolis kepada warga sebagai tanda dimulainya gelaran pasar murah tersebut. Dalam paket pangan yang dijual ke masyarakat, harga Beras Premium seberat 10 kg sebesar Rp. 87.000, harga minyak goreng per 2 kg sebesar Rp. 30.000 dan harga telur 1 papan sebesar Rp. 38.500 dengan total keseluruhannya dalam satu paket tersebut sebesar Rp. 155.000. ()
